Alamat Kantor:
Zavira Regeny Blok A7
Batas Kota Pekanbaru - Kampar, Riau — Indonesia
Prinsip Pareto, juga dikenal sebagai aturan 80/20, merupakan konsep yang mengatakan bahwa 80% hasil berasal dari 20% usaha yang kita lakukan.
Rule ini bisa kita aplikasikan dalam berbagai bidang. Dan salah satu area di mana prinsip ini memiliki relevansi yang sangat kuat adalah bidang Optimisasi Mesin Pencari (SEO).
SEO adalah tindakan optimasi website untuk meningkatkan visibilitasnya pada mesin pencari seperti Google, dengan tujuan untuk menarik trafik organik (non-berbayar).
Dengan memahami dan menerapkan Prinsip Pareto dalam strategi SEO, marketer dan website owner dapat mencapai hasil yang lebih efektif dan efisien.
Mari kita pelajari lebih jauh, bagaimana terapan Rule Pareto 20/80 ini dalam tindakan SEO wesbsite kita, berikut ini beberapa poin pentingnya.
Jika menggunakan Rule Pareto ini, maka seharusnya 80% Trafik dari 20% Konten yang pernah kita terbitkan melalui website
Prinsip Pareto tercermin dalam performa konten.
Biasanya, sebagian kecil konten website menghasilkan mayoritas trafik organik. Mengetahui konten yang tampil baik ini dan mengoptimalkannya lebih lanjut dapat menghasilkan manfaat SEO yang signifikan.
Terkait dengan hal ini, beberapa hal yang perlu kita lakukan seperti mengalisa secara konsiten setiap konten website Anda untuk mengidentifikasi konten mana yang menghasilkan trafik paling banyak.
Untuk melakukan ini, kita bisa menggunakan tool SEO gratisan seperti Google Analytics maupun alat SEO dari pihak ketiga.
Ketika kita sudah menemukan konten dengan performa terbaik, langkah berikutnya adalah mengoptimalkannya agar tetap relevan dengan kueri dan intent user.
Selain konten, prinsip Pareto juga bisa kita terapkan pada keyword.
Misalnya, sekitar 20% dari kata kunci yang Anda target kemungkinan akan membawa 80% dari traffic pencarian organik, sehingga perlu menfokuskan diri padanya.
Sembari menargetkan kata kunci broad yang tentu sangat kompetitif, jangan lupa untuk memanfaatkan kekuatan kata kunci ekor panjang.
Keyword yang tidak terlalu kompetitif ini mungkin menghasilkan trafik yang lebih sedikit secara individu, tetapi ketika digabungkan, mereka dapat berkontribusi secara signifikan pada trafik website secara keseluruhan.
Btw, mungkin anda mau tahu apa saja kriteria kata kunci potensial untuk kita optimasi menggunakan teknik SEO, cek link diatas.
Mengoptimasi seluruh halaman website menggunakan kaidah SEO terbaru memang harus dilakukan, tapi ini akan memakan waktu yang cukup banyak.
Tapi dengan menggunakan prinsip Pareto, kita bisa menfokuskan diri pada 20% halaman-halaman prioritas yang berpotensi impactnya hingga 80%.
Sebenarnya, selain factor SEO Onpage tradisional, kita juga perlu mempertimbangkan user experience (UX). Karena website yang memiliki UX yang bagus akan mendorong peningkatan peringkat website pada pencarian Google.
Jika kita tilik lebih dalam, sebenarnya prinsip pareto ini mengedepankan kualitas daripada kuantitas, termasuk dalam hal strategi link building.
Beberapa backlink berkualitas tinggi dan relevan dapat seringkali memiliki dampak yang lebih signifikan pada SEO Anda daripada banyak backlink berkualitas rendah.
Sangat mungkin sekali, sebenarnya 80% dampak backlink yang anda pasang berasal dari 20% backlink berkualitas, relevan dan menggunakan anchor text yang tepat.
Untuk mendapatkan backlink berkualitas, otoritatif dan relevan, kita harus berkolaborasi dengan banyak blogger, termasuk dengan menggunakan Jasa PBN dari Agency.
Penerapan prinsip Pareto dalam SEO teknis juga akan memberikan impact yang sangat signifikan terhada performa website pada pencarian Google.
Dengan menfokuskan sumber daya untuk memperbaiki 20% yang berdampak pada 80% hasil, ini akan memberikan impact besar pada hasil SEO website.
Seperti memperbaiki broken links, optimasi page-speed website, memastikan website responsive dan struktur website yang optimal.
Jika ini dilakukan, impactnya akan sangat besar pada SEO.
Jika website anda menargetkan trafik lokal, maka ada baiknya juga menggunakan aturan pareto dalam proses optimasinya.
Mengupayakan 20% tindakan yang akan memberikan dampak hingga 80% seperti membuat Google My Bussiness, Local Snippet dan review tentu akan memberikan hasil yang jauh lebih memuaskan dibandingkan focus pada yang lain.
Kita juga bisa memanfaatkan direktori bisnis lokal yang sesuai dengan niche anda untuk meningkatkan peringkat dan trafik dari pencarian organik Google.
Strategi ini kami terapkan pada alah satu website Agency SEO kami di Azhima.id, dalam menawarkan paket SEO Lokal.
Terapkan Prinsip Pareto pada proses audit SEO Anda. Sementara audit situs yang komprehensif penting, secara berkala fokus pada bagian-bagian kritis yang memberikan kontribusi terbesar pada keberhasilan SEO Anda.
Pada sisi yang lain, sebaiknya anda memanfaatkan data dari berbagai alat untuk membuat keputusan yang berdasarkan informasi.
Pantau metrik kunci seperti trafik organik, bounce rate serta tingkat konversi untuk memahami upaya mana yang memberikan hasil terbaik.
Sampai disini mungkin sebagian teman teman praktisi SEO sudah mulai menyadari bahwa Prinsip Pareto memberikan manfaat yang besar dalam proses SEO website kita.
Ia akan memandu kita untuk focus pada 20% tindakan/elemen yang berdampak langsung pada 80% hasil yang kita harapkan.
Sebagai marketer online dibidang SEO, kita dapat mengoptimalkan waktu dan sumber daya untuk mendapatkan dampak yang lebih maksimal.
Sembari menerapkan prinsip ini, ingatlah bahwa SEO adalah proses berkelanjutan. Secara berkala, tinjau kembali strategi Anda, sesuaikan dengan algoritma yang terus berubah dari tahun ke tahun.
Terus optimalkan untuk menjaga dan meningkatkan visibilitas pencarian Anda.
Jika anda butuh bantuan untuk optimasi website lebih jauh, bisa gunakan Jasa SEO Bulanan yang kami tawarkan. Jadi, anda tidak perlu repot dengan hal-hal teknis terkait SEO. Cukup tim SEO kami yang melakukannya.